Balai Bahasa Provinsi Bengkulu Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Saat Sesi Poto Bersama Dengan Seluruh Peserta Kegiatan di Kabupaten Bengkulu Selatan.
Bengkulu.Bukitbarisannews.com.- Balai Bahasa Provinsi Bengkulu, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, melaksanakan kegiatan Peningkatan Kemahiran Berbahasa Indonesia bagi Tenaga Profesional di Kabupaten Bengkulu Selatan pada 4–6 November 2024 di Aula SMAN 5 Kabupaten Bengkulu Selatan. Senin, (4/11/2024).
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Bengkulu Selatan, Sukarni, S.P., M.Si. didampingi oleh Kepala Kantor Bahasa Provinsi Bengkulu, Dwi Laily Sukmawati, S.Pd., M.Pd. yang juga hadir sekaligus untuk menyampaikan materi Kebijakan Bahasa. Dalam sambutannya, Sekretaris Daerah Kabupaten Bengkulu Selatan menyampaikan “apresiasinya terhadap kegiatan Peningkatan Kemahiran Berbahasa Indonesia yang dilaksanakan oleh Balai Bahasa Provinsi Bengkulu mengingat pentingnya penguasaan dan kemahiran berbahasa Indonesia bagi tenaga profesional yang ada di Kabupaten Bengkulu Selatan.” terang Sukarni, S.P., M.Si.
Kegiatan Peningkatan Kemahiran Berbahasa Indonesia bagi Tenaga Profesional di Kabupaten Bengkulu Selatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemahiran berbahasa Indonesia bagi 50 tenaga profesional yang ada di Kabupaten Bengkulu Selatan.
Untuk mencapai tujuan tersebut, Balai Bahasa Provinsi Bengkulu menghadirkan narasumber yang mumpuni dalam kegiatan ini. Narasumber yang dilibatkan dalam kegiatan ini, yaitu Widyabasa Ahli Muda Balai Bahasa Provinsi Bengkulu, Hellen Astria, M.Pd. yang menyampaikan materi Ejaan dalam Bahasa Indonesia; Widyabasa Ahli Pertama Balai Bahasa Provinsi Bengkulu, Melda Herlita, S.Pd., yang menyampaikan materi Bentuk dan Pilihan Kata dalam Bahasa Indonesia; Widyabasa Ahli Pertama Balai Bahasa Provinsi Bengkulu, Resy Novalia, M.Pd., yang menyampaikan materi Kalimat dalam Bahasa Indonesia; dan akademisi dari Universitas Islam Negeri Fatmawati Soekarno Bengkulu, Median Heriadi, M.Pd. yang menyampaikan materi Paragraf dalam Bahasa Indonesia.
Kegiatan ini diikuti oleh 50 orang peserta yang terdiri atas perwakilan dari 15 profesi yang berbeda dari berbagai instansi pemerintahan yang ada di Kabupaten Bengkulu Selatan, seperti tenaga administrasi, pengawas, polisi, tentara, penulis, pustakawan, jurnalis, dll. Kegiatan Peningkatan Kemahiran Berbahasa Indonesia ini akan dilaksanakan secara berkelanjutan dalam tahap pendampingan setelah selesai mengikuti kegiatan Peningkatan Kemahiran Berbahasa Indonesia selama tiga hari ini.
Setelah masa pendampingan selesai, peserta akan melaksanakan tes akhir yang bertujuan untuk mengukur tingkat kemahiran berbahasa Indonesia peserta sebelum dan setelah mengikuti kegiatan tersebut. Sebagai bentuk apresiasi bagi seluruh peserta yang telah berpartisipasi aktif dalam kegiatan tersebut, seluruh peserta akan mendapatkan fasilitas gratis untuk mengikuti Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) Adaptif Merdeka. (red)