Hasnul Kasdi Wartawan Egaliter dan Santun
Telah Tutup Usia.
Bengkulu.Bukitbarisannews.com.- DPRD Kota Bengkulu Dediyanto, SPt.M.AP melayat ke rumah duka almarhum Hasnul Kasdi yang dikenal sebagai wartawan egaliter dan santun di Gang Merpati 12 Rt 7 Rw 02 No 100 Kelurahan Rawa Makmur Permai Kecamatan Muara Bangkahulu Kota Bengkulu. Rabu pagi (24/7/2024).
Dediyanto tiba di rumah duka pada pukul 9.00 WIB. Ia tampak mengenakan baju koko putih dan peci hitam.
Begitu tiba, DPRD Dediyanto disambut oleh keluarga Hasnul Kasdi dan warga sekitar Kemudian, Dediyanto berjalan masuk ke dalam rumah duka.
Sebelumnya, kabar duka disampaikan oleh kerabat dan kawan Hasnul Hasdi, Helen melalui Whastap. “Innalillahi wa inailaihi rojiun. Hasnul Kasdi baru saja wafat sore ini. Mohon dimaafkan seluruh kesalahan. Allahummaghfirlahu warhamhu wa’afihi wa’fuanhu,” tulis Helen.
Kabar tersebut dibenarkan oleh Helen “Ya betul,” kata Helen d grup Whatsaap. Hasnul Hasdi sempat dirawat di Rumah Sakit Tiara Sella Kota Bengkulu.
Selanjutnya Dediyanto yang merupakan DPRD Kota Bengkulu sekaligus sebagai Ketua Bapilu PAN Provinsi Bengkulu mengatakan Hasnul Kasdi itu orang baik. tadi sempat berbincang dengan tokoh,warga yang hadir melayat.
“Saya bilang Hasnul ini orang yang riang bersilaturahmi dengan siapapun dan dia mampu menjaga merawat silaturahmi teesebut.” kata Dediyanto kepada media bukitbarisannews.com
Sebagai wartawan dia memposisikan diri Egaliter di hadapan narasumber, posisi ini membuat aneka pihak nyaman, kritiknya muncul tapi secara komprehensif pihak yg dikritik di beri kesempatan utk berargumentasi lengkap.
“Saya analogikan beliau orang yang pandai membuat jembatan silaturahmi sehingga bisa menghubungkan antar aktor bahkan mampu menetralisir silang pendapat antar tokoh.
Dediyanto mengatakan beliau bukan tipe yang “membuat tembok” yg bisa membuat orang tersekat sekat, bertentangan, tidak saling tegur sapa. Dia profesional dalam bekerja, dia bisa dekat dengan siapa saja karena semua orang merasa nyaman. dan saya sendiri merasakan itu. dan temuan saya tersebut ternyata juga menjadi temuan para sahabat dan tokoh masyarakat setempat.
“Semoga Almarhum menjadi inspirasi bagi para pejuang di kota Bengkulu” pungkas Dediyanto. (red)