Bengkulu.Bukitbarisannews.com.- Kantor Bahasa Provinsi Bengkulu menggelar Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) Tingkat Provinsi Bengkulu 2024, dengan menghadirkan ratusan pelajar SD dan SMP se-Provinsi Bengkulu yang bertempat di Aula Asrama Haji Bengkulu selama tiga hari dari tanggal 13-15 Nopember 2024.
Kegiatan tahunan ini menampilkan lomba bercerita, mendongeng, pidato, dan menulis aksara ulu untuk SD; serta menulis cerpen, kembang tradisi, dan stand-up comedy untuk SMP.
Kepala Kantor Bahasa Provinsi Bengkulu, Dwi Laily Sukmawati, menjelaskan bahwa FTBI melalui proses panjang dari pelatihan guru, monitoring, hingga pengimbasan ke sekolah-sekolah. Dukungan dari Dinas Pendidikan membuat kegiatan ini semakin meluas, dan tahun ini jumlah peserta meningkat pesat. Tantangan masih ada, terutama dalam kurikulum bahasa daerah, namun beberapa wilayah seperti Kepahiang dan Rejang Lebong kini sudah mengajarkan aksara ulu di sekolah.
Selanjutnya Asisten I Setdaprov Bengkulu, Khairil Anwar, mewakili Gubernur, mengapresiasi FTBI sebagai upaya melestarikan bahasa daerah. Pemerintah Provinsi pun telah menerbitkan peraturan khusus untuk pelestarian ini. “Kami berharap bahasa daerah tetap hidup meski zaman berubah,” ujarnya kepada awak media. Rabu, (15/11/2024)
Bentuk apresiasi kegiatan festival Tunas Bahasa Ibu 2024 para pemenang lomba akan menerima piala, piagam, dan uang pembinaan hingga Rp 2 juta.
Kegiatan Festival ini sebagi momentum kegiatan untuk melestarikan budaya Provinsi Bengkulu. (red)