Gelar Rakorwil 2024, Partai Amanat Nasional Satu Suara Untuk Helmi Hasan Sebagai Calon Gubernur Bengkulu.
Bengkulu.Bukitbarisannews.com.- Partai Amanat Nasional kembali menggelar Rapat Kordinasi Wilayah yang dilaksanakan di Sekretariat DPW PAN Bengkulu, pada hari Rabu, 1 Mei 2024 yang diikuti seluruh pengurus Partai se Bengkulu.
Disampaikan Sekretaris DPW PAN Bengkulu, Dr. Dedy Wahyudi, pelaksanaan Rapat Koordinasi Wilayah dalam rangka menjalankan amanat organisasi.
“Agendanya adalah yang pertama meminta laporan seluruh DPD tentang Penjaringan Kepala Daerah seluruh DPD kabupaten dan juga kota serta Tim 7 untuk penyaringan Gubernur dan Wakil Gubernur maka tadi sudah kami terima semua laporan tersebut dan alhamdulillah Partai Amanat Nasional menjadi poros di mana banyak putra-putra terbaik untuk maju pada pilkada mendatang mendaftar di partai amanat nasional,” jelas Dedy.
Yang kedua, sambutannya, kami juga sudah menyepakati bahwa seluruh kader mendukung Helmi Hasan dan siap memenangkan Helmi Hasan sebagai gubernur yang akan datang.
“Agenda yang ketiga adalah kami juga mendukung saudaraku Zulkifli Hasan, karena capaian prestasi beliau yang mampu meningkatkan suara partai amanat nasional sehingga partai amanat nasional menjadi partai pada papan tengah di mana perolehan suara kita meningkat cukup baik begitupun di provinsi Bengkulu juga terjadi peningkatan 300 persen suara PAN di tingkat provinsi, maka oleh karena itu seluruh kader mendukung saudaraku Zulkifli Hasan kembali melanjutkan sebagai Ketua DPP Partai Amanat Nasional,” tegasnya.
Berdasarkan hasil survei, Dedy menjelaskan, bahwa melihat respon masyarakat yang luar biasa terlihat dari survei hampir seluruh badan survei mengunggulkan Helmi Hasan sebagai gubernur Bengkulu.
“Dan survei juga membuktikan masyarakat di bawah ingin figur gubernur baru,” ujarnya.
Berbeda dengan calon Gubernur Bengkulu yang dengan total menunjuk Helmi Hasan untuk maju, maka Dedy menjelaskan untuk Walikota diarahkan sepenuhnya kepada Ketua DPW untuk menunjuk dan termasuk juga Bupati itu kewenangan dari ketua DPW untuk menunjuk siapa putra terbaik dengan kader terbaik.
“Tahapannya adalah kami baru menerima kemudian nama-nama ini kami serahkan kepada ketua DPW dan ketua DPW juga akan mengkonsultasikan dengan DPP, jadi tahapan-tahapan ini kita harus taati dan kader siap dan patuh apapun keputusan dari partai,” sambungnya.
“Nanti ada survei lanjutan untuk melihat pasangan-pasangan yang akan diusung sebagai calon gubernur, walikota dan bupati yang akan datang, tutup Dedy. (rls)