Lina Tandri dan para dermawan menyerahkan donasi kepada orang tua korban kecelakaan di Kebun Tebeng Sebesar Rp. 50,6 Juta Senin (18/9).
Bengkulu.Bukitbarisannews.com.- Kecelakaan berat yang dialami 2 orang kakak beradik di Kebun Tebeng, Kota Bengkulu, beberapa hari lalu sempat membuat banyak pihak dan para dermawan terketuk hatinya. Pasalnya korban 2 kakak beradik bernama Zaskia (9 tahun) dan Intan (13 tahun) mengalami cidera berat dikepala dan harus dioperasi. Sementara keduanya anak seorang pekerja serabutan kuli bangunan dan pengambil barang bekas.
Mendengar berita tersebut, Lina Tandri, salah seorang dermawan yang selalu aktif membantu meringankan beban masyarakat yang tertimpa musibah langsung terketuk hatinya untuk menggalang donasi. Lina Tandri dibantu oleh komunitas B3 (Bengkulu Berbagi Berkah) dan para dermawan lainnya akhirnya menyerahkan donasi yang mereka dapatkan senilai Rp 50 juta kepada orang tua korban untuk membantu biaya pengobatan Zaskia dan Intan. Donasi itu diserahkan pada Senin (18/9).
“Kita terpanggil dan terketuk untuk membantu adik kita ini, dan bersyukur kita bisa kumpulkan donasi sebanyak Rp 50,6 juta dan kita serahkan ke orang tuanya, dan saya mengucapkan terima kasih kepada orang-orang baik yang telah sudi membantu,” ungkapnya.
Selanjutnya Ketua RT 2 RW 01 Kebun Tebeng, Marhan dan keluarga korban menyambut baik kedatangan para dermawan tersebut.
“Alhamdulillah, kami bersyukur dan berterima kasih warga kita dibantu oleh orang-orang baik ini. Semoga apa yang diberikan kepada warga kita yang mendapat musibah bisa meringankan beban mereka,” ungkapnya.
Zaskia dan Intan mengalami kecelakaan hebat ketika keluar gang rumahnya hendak menyebrang dengan menggunakan motor berboncengan.Namun ketika ingin menyeberang jalan, tiba-tiba keduanya ditabrak motor yang melaju kencang. Akibat dari kecelakaan tersebut kedua beradik tidak sadarkan diri dilarikan ke rumah sakit M.Yunus.Kedua kakak beradik itu harus menjalani operasi kepala karena kecelakaan tersebut. Sementara orang tuanya yang hanya bekerja serabutan tidak mampu untuk membiayai pengobatan.
Eryanto dan Yanti, Orang tua dari kakak beradik tersebut sambil menggendong anaknya yang kecil merasa terharu dan terbantu atas donasi yang diberikan oleh para dermawan dalam proses pengobatan anaknya. Ia terlihat meneteskan air mata ketika para dermawan menyerahkan donasi untuk biaya pengobatan anaknya tersebut.
“Saya tidak bisa berkata apa-apa, hanya ucapan terima kasih yang bisa saya berikan, semoga orang-orang baik ini akan tetap berbuat baik selamanya,” ucapnya.
Untuk diketahui bahwa kedua kakak beradik ini sudah menjalani operasi. Intan sudah bisa dibawa pulang dan mejalani rawat jalan, sedangkan Zaskia saat ini masih di ruang ICU untuk medapatkan perawatan dan menunggu perkembangan terbaiknya. (red)
